Minggu, November 11, 2018

Minggu, November 11, 2018

Festival Ngopi Sepuluh Ewu 2018

Ngopi sudah menjadi budaya di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah. Minum kopi bersama, bagi mereka adalah salah satu cara mempererat persaudaraan.

Dengan jargon “Sekali Seduh Kita Bersaudara” pengunjung tidak lagi sungkan untuk singgah di rumah-rumah warga yang halamannya menjadi ruang tamu dadakan. Pengunjung dipersilahkan bebas singgah untuk menikmati kopi dan aneka jajanan pasar yang sengaja disediakan warga untuk tamu-tamu yang datang.

Ngopi sepuluh ewu yang merupakan tradisi asli masyarakat Desa Kemiren, sengaja dimasukkan dalam daftar 77 event Banyuwangi Festival 2018 karena selain mengangkat dan melestarikan tradisi yang baik, hal ini juga bertujuan untuk menambah atraksi yang merupakan salah satu unsur dari 3A dalam pengembangan pariwisata yaitu atraksi, aksesbilitas dan amenitas.

Istimewanya kegiatan Ngopi Sepuluh Ewu kali ini, dirangkai dengan penandatanganan Kesepakatan Bersama dengan Balitbang Kementerian Pertanian Republik Indonesia dalam rangka mendukung percepatan pembangunan dan pengembangan varietas unggul tanaman pertanian (jeruk keprok) di Banyuwangi melalui inovasi teknologi pertanian.

#kabupatenbanyuwangi #ngopisepuluhewu #banyuwangikuliner #banyuwangiindonesiafestival2018
#ngopi #kopibanyuwangi

Repost via https://www.facebook.com/492991504381988/posts/764611757219960/

Festival Ngopi Sepuluh Ewu 2018





Loading...

0 komentar: